BinjaiNews – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah memilih 28 pemain untuk laga melawan Vietnam dalam lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Dari 28 pemain tersebut, terdapat dua penggawa Persib Bandung.
Dua pemain tersebut yakni Marc Klok dan Edo Febriansah.
Namun, saat dua pemain tersebut mendapatkan pemanggilan ke Skuad Garuda, pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, memiliki keraguan untuk melepas Marc Klok.
Hal ini karena Marc Klok dikabarkan sebelumnya sering memakai obat penahan rasa sakit di setiap pertandingan.
Untuk itu, Bojan Hodak sedikit khawatir dengan gelandang andalan Persib ini.
Di sisi lain, Edo Febriansah dipastikan dalam kondisi baik dan siap dilepas ke Timnas Indonesia.
“Edo tidak ada masalah, dia akan pergi,” ujar Bojan Hodak sebagaimana dilansir dari laman resmi Persib.
“Hanya Marc Klok yang sedang dalam kondisi sulit karena cedera yang dialaminya,” ucapnya.
‘Kami harus melihat dan melakukan MRI (Magnetic Resonance Imaging) bersama dokter karena dia selalu menggunakan obat penahan sakit.”
Penjelasan Bojan Hodak ini membuat banyak pihak berspekulasi bahwa Marc Klok tak akan bisa membela Timnas Indonesia melawan Vietnam nantinya.
Melihat situasi ini, dokter tim Persib, Rafi Ghani, pun buka suara.
Rafi Ghani menjelaskan bahwa sebenarnya Marc Klok tidak dalam kondisi cedera.
Namun, mantan pemain Persija Jakarta itu mengeluhkan bahwa ada rasa sakit pada tendon achilles-nya.
Menurutnya, Klok selalu merasakan sakit saat menjalani latihan atau pertandingan dengan intensitas tinggi.
“Bukan cedera tetapi ada keluhan di bagian tendon achilles-nya,” kata Rafi sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Jumat (13/3/2024).
“Jadi memang keluhannya terasa setelah menjalani pertandingan atau habis latihan dengan intensitas tinggi,” jelasnya.
Rafi mengaku bahwa saat ini timnya tengah melakukan pemeriksaan.
Harapannya, sumber keluhan yang dirasakan Klok ini bisa ditemukan.
Apalagi, dia mendapatkan pemanggilan ke Timnas Indonesia untuk menghadapi Vietnam pada 21 dan 26 Maret 2024.
Untuk itu, Persib akan melakukan pemeriksaan menyeluruh dan memastikan sumber keluhan tersebut ditemukan agar bisa diobati.
“Saat ini keluhan itu sedang dicari tahu penyebabnya apa,” kata Rafi.
“Kami sedang cari tahu, melalui pemeriksaan X-Ray, USG, MRI, penyebab sering mengeluh ini karena apa,” tuturnya.