Olahraga

Liga Voli Korea – Jadi Musuh Megawati Dkk di Play-off, Pelatih Pink Spiders Tunjukkan Ketakutan

×

Liga Voli Korea – Jadi Musuh Megawati Dkk di Play-off, Pelatih Pink Spiders Tunjukkan Ketakutan

Sebarkan artikel ini

BinjaiNews – Fase reguler Liga Voli Korea 2023-2024 resmi berakhir seiring usainya laga antara Daejeon JungKwanJang Red Sparks dan Hwaseong IBK Altos.

IBK Altos menang atas tim yang diperkuat pemain Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi itu dengan skor 3-1, Minggu (17/3/2024) kemarin.

Kini, tiga tim yang tersisa yakni Red Sparks, Pink Spiders, dan Suwon Hyundai E&C Hillstate bersiap untuk saling adu hebat di play-off.

Berdasarkan klasemen akhir, pertandingan play-off pun sudah bisa dilihat di mana Pink Spiders dan Red Sparks bersaing di semifinal.

Kedua tim tersebut akan berlaga kandang dan tandang dengan sistem best of three di mana satu laga disiapkan sebagai cadangan.

Nantinya, pemenang dalam pertandingan tersebut akan berhadapan dengan E&C Hillstate yang melaju sebagai puncak klasemen akhir.

Meski lolos dengan status lebih baik dibandingkan Red Sparks, Marcello Abbondanza sebagai pelatih Pink Spiders tak merasa menang angin.

Langkah pria asal Italia itu dalam mengawal timnya menuju babak play-off tampak diliputi oleh perasaan takut dan bersalah.

Menghadapi Red Sparks yang diperkuat Megawati, Abbondanza harus bisa menjaga kebugaran amunisinya baik fisik dan mental.

Tidak bisa dipungkiri bahwa bayang-bayang cedera juga masih menghantui seluruh tim termasuk Pink Spiders di babak play-off nanti.

“Ketika Anda sampai di postseason, ada tuntutan emosional dan fisik, semua tim mengalaminya, cedera itu sendiri sangat berpengaruh,” ucap Abbondanza.

Atas dasar itulah, dia juga tak segan menunjukkan rasa bersalahnya kepada Kim Yeon-koung yang benar-benar menjadi pemain andalannya.

Penyerang legendaris Korea Selatan berusia 35 tahun itu selalu mengawal Pink Spiders dengan tidak pernah ditarik keluar satu set pun.

“Saya rasa saya harus meminta maaf kepada Kim Yeon-kyung karena tidak dapat mengistirahatkannya bahkan satu set,” ujar Abbondanza.

Tidak bisa dipungkiri bahwa kemenangan E&C Hillstate atas Gwangju AI Pepper Savings Bank sudah dikhawatirkan oleh Abbondanza.

Ya, timnya akan mendapatkan masa istirahat lebih sedikit karena harus berjuang menghadapi Red Sparks pada semifinal play-off.

Pertandingan semifinal play-off akan berlangsung pada tanggal 22, 24 dan 26 Maret, di mana hanya ada jeda satu hari.

“Jika Pepper Savings Bank mendapatkan satu poin, kami mungkin akan libur beberapa hari,” ucap Abbondanza usai melakoni laga terakhir putaran keenam.

“Jika tidak, kami akan menghadapi pertandingan play-off enam hari lagi. Kami hanya akan memiliki satu hari libur,” imbuhnya, dilansir dari Thespike.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *