BinjaiNews – Ini merupkapakan salah satu program PSSI dalam percepatan transformasi wasit Indonesia.
Nantinya wasit tersebut bakal diberikan tugas kurang lebih selama satu bulan.
Erick Thohir lalu menjabarkan manfaat dari kehadiran wasit Liga Jepang dan Liga Inggris.
Pertama adalah soal objektifitas di lapangan.
Sedangkan yang kedua yakni supaya terjadi transfer ilmu dengan wasit lokal.
“Kita juga tahun depan akan mendatangkan wasit baik dari Liga Jepang atau pun Liga Inggris untuk memimpin Liga sebulan.”
Lebih lanjut, PSSI juga akan menerapkan digitalisasi perwasitan.
Nantinya semua keputusan yang dikeluarkan wasit akan masuk dalam sebuah sistem.
Catatan tersebut bisa dijadikan sebagai evaluasi kinerja.
“Seluruh wasit masuk ke dalam suatu sistem dari Inggris.”
“Semua kejadian atau keputusan yang diambil wasit semua tersimpan dalam sistem tersebut.”
“Jadi wasit dapat belajar dari kejadian tersebut.”
“Kalau ada klub yang merasa dirugikan dengan keputusan wasit, selain klub dapat melaporkan kejadian dan meminta challenge juga nanti akan kelihatan kinerja wasit dari sistem tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Liga 1 2023-2024 sendiri sudah sempat di pimpin oleh wasit asing.
Kala itu, PSSI menunjuk dua wasiit dari Jepang.
Mereka adalah Futoshi Nakamura dan Yasuka Araki.