Olahraga

Tolak Jadi Suksesor Juergen Klopp di Liverpool, Xabi Alonso Dinilai Ambil Keputusan Buruk

×

Tolak Jadi Suksesor Juergen Klopp di Liverpool, Xabi Alonso Dinilai Ambil Keputusan Buruk

Sebarkan artikel ini

BinjaiNews – Xabi Alonso membuat para pendukung Liverpool kecewa.

Pasalnya, ia menolak untuk menggantikan Juergen Klopp sebagai Liverpool pada musim 2024-2025.

Keputusan itu disampaikan oleh Alonso dalam sebuah konferensi pers sebelum pertandingan antara Bayer Leverkusen dan Hoffenheim.

Pelatih asal Spanyol itu sudah menyampaikan keputusannya kepada dewan klub dan para pemain Bayer Leverkusen.

“Saya telah melakukan pertemuan yang baik dengan Bayer Leverkusen dan saya telah memberitahukan kepada mereka bahwa saya akan tinggal dan terus berada di klub ini,” kata Alonso.

“Setelah banyak pembicaraan mengenai masa depan saya, saya menggunakan waktu istirahat untuk merenung dan membuat keputusan.”

“Ini adalah tempat yang tepat bagi saya,” lanjutnya.

Keputusan Alonso pun menuai komentar dari berbagai pihak, termasuk mantan gelandang Liverpool, Joe Cole.

Menurutnya, Alonso harus berani untuk mengambil langkah dengan pindah ke klub yang lebih besar.

Joe Cole mengatakan bahwa menjaga skuad Bayer Leverkusen yang seperti saat ini pada musim depan adalah tugas yang sulit.

Hal itu dikarenakan akan banyak pemain yang keluar dan bergabung dengan klub-klub top Eropa.

Terlebih lagi, Bayer Leverkusen diprediksi tidak akan bisa bertahan lama di performa terbaiknya seperti musim 2023-2024.

“Saya pikir itu adalah keputusan yang buruk,” ucap Joe Cole.

“Dia adalah properti terpanas di dunia sepak bola, dalam manajemen saat ini.”

“Saham seorang manajer naik dan turun dengan cepat.”

“Saya pikir dia seharusnya membuat keputusan pada musim panas ini karena dalam waktu satu tahun ke depan, situasinya bisa sangat berbeda.”

“Menjaga tim [Leverkusen] ini tetap bersama akan cukup sulit karena mereka memiliki beberapa pemain fantastis dan semua klub raksasa di Eropa akan memperhatikan mereka,” lanjut pria yang juga pernah bermain untuk Chelsea itu.

Alonso sendiri memiliki alasan mengapa tidak ingin pergi dari Bayer Leverkusen.

Ia merasa dirinya masih pelatih pemula yang sangat muda dan perlu banyak belajar.

Selain itu, Alonso memiliki tugas yang masih ingin diselesaikan di Bayer Leverkusen.

“Tugas saya di Bayer belum berakhir. Saya ingin membantu klub, membantu para pemain untuk berkembang, dewan direksi yang hebat, semuanya fantastis di sini,” ucap Alonso.

“Saya masih pelatih muda, tetapi saya pikir ini adalah keputusan yang terbaik untuk masa depan saya. Saya telah mengambil keputusan dan saya yakin akan hal itu,” imbuh pemenang Piala Dunia 2010 itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *