Olahraga

Stefano Lilipaly Waspadai Persikabo 1973 yang Bertekad Bangkit, Borneo FC Pastikan Tetap Tancap Gas

×

Stefano Lilipaly Waspadai Persikabo 1973 yang Bertekad Bangkit, Borneo FC Pastikan Tetap Tancap Gas

Sebarkan artikel ini

BinjaiNews – Borneo FC akan mengahdapi Persikabo 1973 pada laga pekan ke-25 Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali, Kamis (22/2/2024).

Tim berjulukan Pesut Etam ini menekankan tak akan memberi celah sedikit pun untuk Persikabo 1973.

Pasalnya, Borneo FC juga datang ke Bali bukan hanya untuk kunjungan saja.

Namun, mereka memiliki ambisi besar untuk bisa meraih kemenangan agar posisinya semakin aman di puncak klasemen Liga 1.

Borneo FC saat ini memang masih nayaman berada di posisi puncak dengan mengemas 54 poin dar 24 laga yang dilakoninya.

Sementara Persikabo 1973 saat ini berada di posisi ke-17 dengan mengemas 17 poin.

Situasi ini membuat Persikabo 1973 bertekad untuk bisa mengalahkan Borneo FC.

Pasalnya, mereka ingin bisa tetap berada di Liga 1 musim depan.

Oleh karena itu, Laskar Padjadjaran diyakini bertekad untuk bangkit pada sisa laga Liga 1 ini.

Namun, hal itu tak akan dibiarkan oleh para pemain Borneo FC.

Stefano Lilipaly menekankan bahwa saat ini ia dan rekan-rekannya dalam kondisi siap.

Menurutnya semua pemain sudah bekerja keras selama dua pekan lalu untuk bisa meraih hasil maksimal di sisa laga yang ada.

“Saya sudah siap, tim juga sudah siap. Kita selama dua minggu sudah latihan keras, fisik dan taktik juga,” ujar Stefano Lilipaly kepada awak media, Rabu (21/2/2024).

“Jadi kami akan cari hasil yang bagus di sini,” tegasnya.

Walaupun untuk meriah hasil maksimal pun tak akan mudah menurutnya.

Namun pemain naturalisasi berdarah Belanda ini mengatakan bahwa Borneo FC telah bertekad menang.

Untuk itu, ia dan rekannya tak akan memberikan celah sedikitpun untuk Persikabo meraih kemenangan.

Menurutnya, ia dan tim sudah jelas dan memiliki tekad yang sama.

Tim asuhan Pieter Huistra tersebut bertekad untuk tetap berada di puncak klasemen Liga 1.

Oleh karena itu, meraih tiga poin dari pertandingan melawna Persikabo 1973 pun menjadi kewajiban.

“Itu (lawan Persikabo) bukan pertandingan mudah,” kata Stefano.

“Mereka membutuhkan kemenangan untuk meningalkan papan bawah.”

“Tetapi kami juga perlu menang untuk terus berada di puncak,” ucap Lilipaly.

Lebih lanjut, Stefano Lilipaly pun mengaku senang kembali ke Kapte n I Wayan Dipta, Gianyar.

Menurutnya, markas mantan klubnya yakni Bali United itu merupakan stadion yang bagus, sehingga ia senang kembali tampil di stadion ini.

“Balik ke sini I Wayan Dipta, Gianyar,” kata pemain berusia 34 tahun tersebut.

“Saya sudah bilang semua bagus, lapangan bagus. Senang sekali kembali ke sini,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *