BinjaiNews – Diakui Witan Sulaeman, figur kapten harus mempunyai karakter yang disegani.
“Menurut saya siapapun kapten di dalam lapangan semua berhak bicara,” ucap Witan.
“Berhak saling tegur satu sama lain,” sambung mantan pemain Lechia Gdansk itu.
Witan Sulaeman ditunjuk menjadi pemimpin di laga kontra Guinea usai timnas U-23 Indonesia kehilangan Rizky Ridho atau Justin Hubner
Rizky Ridho yang berstatus kapten utama timnas U-23 Indonesia harus absen imbas hukuman kartu merah yang diterima di pertandingan semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar melawan Uzbekistan.
Saat itu, Rizky Ridho, diusir wasit Yinhao Shen pada menit ke-84.
Sementara Justin Hubner mengemban jabatan kapten ketika timnas U-23 Indonesia menghadapi Irak dalam perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.
Di laga melawan Guinea, Justin Hubner, urung membela skuad Garuda Muda lantaran tidak mendapat izin dari klubnya, Cerezo Osaka.
“Sebagai kapten menurut saya itu, diberikan tanggung jawab lebih sama Coach Shin (Tae-yong),” tutur pemain berusia 22 tahun tersebut.
“Jadi saya hanya bisa melakukan yg terbaik,” ujar Witan.
Dia menambahkan, pelajaran berharga dipetik timnas U-23 Indonesia yang berstatus debutan di Piala Asia U-23 2024.
“Banyak hal pelajaran yang kita ambil,” kata mantan pemain AS Trencin tersebut.
“Karena juga kan kita kumpul sangat lama terus udah satu bulan juga,” tutur Witan.
Witan menambahkan, timnas U-23 Indonesia sempat diragukan bisa bersaing di Piala Asia U-23 2024.
Faktanya, timnas U-23 Indonesia keluar sebagai peringkat keempat Piala Asia U-23 2024.
Pencapaian mengesankan timnas U-23 Indonesia di Piala Asia 2024 daya juang tinggi Marselino Ferdinan dkk.
“Terus juga kita yang dianggap sebelah mata akhirnya kita bisa sampai di semifinal,” kata Witan.
“Itu juga sesuatu yang harus kita apresiasi dari seluruh kerja keras pemain dan pelatih juga,” tutur Witan.
Ke depannya, Witan percaya bahwa pasukan Merah Putih akan ditakuti di Asia maupun dunia.
“Pastinya timnas kita mulai berkembang,” ujar Witan.
“Kami juga pemain berharap sepakbola Indonesia berkembang dan bisa lebih berkembang lagi juga,” tutupnya.