BinjaiNews – Seperti diketahui, Shin Tae-yong telah memanggil 28 pemain timnas U-23 Indonesia untuk persiapan Piala Asia U-23 2024.
Untuk persiapan skuad Garuda Muda ini, para pemain yang dipanggil pun telah berkumpul di Jakarta pada Minggu (31/3/2024).
Setelah semua berkumpul para pemain timnas U-23 Indonesia ini pun langsung bertolak ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada Senin (1/4/2024).
Timnas U-23 Indonesia ini direncanakan bakal menjalani persiapan di Dubai selama 10 hari.
Kemudian nantinya pada 11 April 2024, timnas U-23 Indonesia akan bertolak ke Qatar untuk mengharapi Piala Asia U-23 2024.
Pasalnya, turnamen ini bakal berlangsung pada 15 April hingga 3 Mei 2024.
Jelang menjalani TC ini, Shin Tae-yong pun buka-bukaan terkait waktu persiapan skuad Garuda Muda.
Pelatih berusia 53 tahun itu mengaku bahwa persiapan tim Merah Putih ini tak cukup panjang.
Bahkan bisa dikatakan kurang ideal, karena mereka hanya punya waktu tak sampai dua minggu untuk menjalani TC jelang ajang dua tahunan ini.
Padahal ajang ini dinilai penting dan Shin pun dibebani target untuk lolos ke babak delapan besar.
Akan tetapi, persiapan dinilai tak cukup banyak waktu.
Walaupun mengaku waktu persiapan timnas U-23 Indonesia ini tak maksimal.
Pelatih asal Negeri Ginseng tersebut mengaku akan mencari cara terbaik agar bisa membentuk tim dengan maksimal.
Menurutnya, sebagai pelatih ia harus bisa memaksimalkan waktu singkat ini dengan baik.
Oleh karena itu, selama persiapan di Dubai dan Qatar nanti akan dimaksimalkan agar bisa membawa tim Merah Putih tampil garang di ajang dua tahunan ini.
Apalagi ini jadi laga debut tim Merah Putih di Piala Asia U-23, tentu ia ingin memberikan yang terbaik.
“Dengan waktu yang singkat ini, kami perlu mencari cara bagaimana membuat tim lebih terbentuk dan lebih baik,” kata Shin Tae-yong.
“Waktu yang singkat ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin.”
Shin Tae-yong pun tak lupa berterima kasih kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan pemilik klub Liga 1.
Menurutnya penundaan Liga 1 2023/2024 ini diharapkan bisa membawa timnas U-23 Indonesia bisa tampil garang.
Apalagi kompetisi Liga 1 ini ditunda hingga berakhirnya Piala Asia U-23 2024.
Tentu ditundanya Liga 1 ini karena diharapkan bisa membantu timnas U-23 Indonesia meraih hasil maksimal.
“Saya berpikir sebelumnya (situasi) kita sulit untuk berangkat tanggal 1 April ini,” tutur Shin.
“Akan tetapi karena ada dukungan dari Pak Erick (Ketum PSSI), kemudian owner klub serta pelatih Liga 1 juga menjadi satu untuk membantu timnas, saya ucapkan terima kasih banyak,” pungkasnya.