BinjaiNews – Timnas U-23 Indonesia dipastikan akan menghadapi Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024 yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Kamis (25/4/2024).
Kepastian ini didapatkan setelah Korea Selatan mengalahkan Jepang 1-0 dalam laga terakhir penyisihan Grup B, Senin (22/4/2024).
Pertemuan antara timnas U-23 Indonesia dengan Korea Selatan ini langsung mencuri perhatian banyak pihak.
Pasalnya, skuad Garuda Muda saat ini ditukangi oleh juru taktik asal Korea Selatan.
Dengan demikian, akan terjadi adu mekanik antara pelatih timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong dengan juru taktik Korea Selatan Hwang Sun-hong.
Untuk itu, minat semakin banyak seiring berlangsungnya pertandingan antara kedua pelatih asal Negeri Ginseng tersebut.
Shin Tae-yong sebelumnya sudah buka suara terkait peluang bertemu skuad Garuda di perempat final.
Pertanyaan ini sempat ditanyakan saat tim asuhan Shin Tae-yong menang lawan Australia pada 18 April 2024 lalu.
Saat itu, mantan pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut mengaku akan lebih nyaman apabila bertemu Jepang dibandingkan Taeguk Warriors di perempat final.
Akan tetapi, Rizky Ridho dan kawan-kawan yang finish di posisi runner-up Grup A, mau tak mau harus berhadapan dengan juara Grup B yakni Korea Selatan.
Situasi ini mendapat banyak sorotan karena Shin Tae-yong dinilai pasti mengalami dilema.
Pasalnya, jika skuad Garuda Muda menang melawan Korea Selatan maka mantan peltih Seongnam Ilhwa Chunma tersebut membawa penderitaan bagi negaranya.
Namun, apabila timnas U-23 Indonesia kalah, tentu tidak akan membawa kebahagiaan bagi pecinta sepak bola Tanah Air.
Shin Tae-yong pun menanggapi soal pertemuan timnas U-23 Indonesia dengan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024 ini.
Pelatih berusia 53 tahun itu mengaku akan lebih senang bertemu Korea Selatan di final alih-alih perempat final.
Ia mengatakan akan lebih bagus apabila Taeguk Warriors dan Timnas U-23 Indonesia duel di babak final.
Shin kepada media Korea Selatan, Newspim, mengaku bahwa impiannya membawa timnas U-23 Indonesia jumpa Korea Selatan di final.
“Itu adalah impian dan keinginan saya,” ucapnya.
Mantan pemain timnas Korea Selatan tersebut menekankan bahwa impinanya memang bisa bertemu negara asalnya di babak puncak final.
Hal ini karena tim yang tampil di laga final Piala Asia U-23 nanti, secara otomatis mereka dipastikan dapat tiket Olimpiade 2024 Paris.
Ini karena hanya tiga tim terbaik yang dipastikan mendapatkan tiket secara otomatis ke Olimpiade 2024 Paris.
Sementara untuk tim yang menempati posisi keempata harus menjalani laga play-off melawan Guinea U-23 untuk memperebutkan tiket Olimpiade 2024 Paris.
Oleh karena itu, laga ini diyakini bakal berlangsung seru sebab baik Korea Selatan maupun tim Merah Putih sama-sama memasang target mengunci tiket Olimpiade tersebut.
Untuk itu, melihat situasi ini Shin Tae-yong sangat menyayangkannya.
Ia menyayangkan, kenapa Marselino Ferdinan dan kawan-kawan harus bertemu Taeguk Warriors lebih cepat.
Padahal impian pelatih kelahiran Yeongdeok, Korea Selatan, 11 Oktober 1970 itu ingin bersama-sama pergi ke Olimpiade.
Namun, tim Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong tak bisa menghidar, sehingga mereka harus tempur dan menentukan siapa yang berhak lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 nantinya.
“Saya harap kita bisa bertemu di final daripada perempat final dan bisa pergi ke Olimpiade bersama-sama,” tutur Shin.