BinjaiNews – Partai pamungkas pekan ke-30 Liga Inggris 2023-2024 bertajuk big match berakhir antiklimaks.
Duel Man City vs Arsenal di Stadion Etihad, Minggu (31/3/2024) malam WIB, berakhir tanpa pemenang.
Kedua kesebelasan sejatinya berharap duel kali ini berakhir dengan kemenangan.
Pasalnya hasil laga di Stadion Etihad disebut-sebut menentukan arah calon juara Liga Inggris musim ini.
Hanya saja selama 2×45 menit, baik Man City dan Arsenal gagal mencetak gol.
The Citizens sejatinya tampil mendominasi laga atas tim tamu.
Selama 90 menit, penguasaan bola pasukan Pep Guardiola menyentuh 73 persen.
Dari segi peluang, mereka unggul lebih banyak dengan 12 total tembakan berbanding 6 milik The Gunners.
Namun, soal shot on target, Man City hanya sanggup melepaskan 1 tembakan.
Sementara itu Arsenal mampu mendulang 2 tembakan tepat sasaran.
Intensitas pertandingan yang tinggi tersebut pada akhirnya tidak menghasilkan kemenangan bagi salah satu pihak.
Skor kacamata antara Man City dan Arsenal membuat kedua kesebelasan harus puas berbagi satu poin.
Hasil imbang tersebut membuat tuan rumah tertahan di peringkat kedua dengan 64 poin.
Sedangkan Arsenal harus turun ke peringkat kedua dengan 65 poin, terpaut 2 angka dari Liverpool yang merebut pucuk klasemen berkat kemenangan 2-1 atas Brighton.
Meskipun Arsenal hanya bermain seri tanpa gol, Mikel Arteta tetap bangga dengan anak asuhnya.
Mikel Arteta menilai The Gunners tampil sangat baik terlepas dari kegagalan mereka mencetak gol.
Juru taktik asal Spanyol itu bangga dengan performa tim yang sukses meredam Man City sehingga mereka gagal mencetak gol di kandang sendiri.
“Lawan yang sangat menuntut, namun saya pikir kami tampil sangat baik.”
“Ketika mereka menyerang kami, mereka membuat kami berada di blok rendah dan sulit untuk keluar dari sana.”
“Ini adalah pertama kalinya mereka tidak mencetak gol di kandang setelah sekian lama.”
“Sangat sulit untuk menghentikan mereka.”
“Sejauh ini, mereka adalah tim terbaik di dunia,” tutur Arteta menambahkan.
Kebanggaan Arteta dalam meredam eksplosivitas Man City saat bermain di Stadion Etihad merujuk pada matinya peran Erling Haaland.
Selama ini Erling Haaland dikenal sebagai predator mematikan milik The Citizens berbekal 18 gol di Liga Inggris musim ini.
Hanya saja Haaland dibuat tak berkutik selama 90 menit dalam laga kali ini akibat ketangguhan dari duet bek Arsenal, William Saliba dan Gabriel Magalhaes.