BinjaiNews – Persaingan di atas lapangan antara Barcelona dan Real Madrid memang kerap berlanjut ke bursa transfer.
Kedua klub sering sama-sama menginginkan pemain terbaik yang tersedia di pasar.
Bek sayap kiri Bayern Muenchen, Alphonso Davies, kini menjadi nama yang diperebutkan dua rival abadi tersebut.
Kontrak Alphonso Davies di Bayern Muenchen tinggal tersisa hingga 30 Juni 2025.
Raksasa Bundesliga tersebut masih berniat untuk memperpanjang kontrak sang pemain.
Hanya saja, Davies juga sudah dipantau cukup lama oleh Real Madrid yang menetapkannya sebagai target utama.
Baru-baru ini, Barcelona dikabarkan ikut bersaing dalam transfer pemain asal Kanada tersebut.
Rumor ini muncul saat agen Davies terlihat menemui Direktur Olahraga Barcelona, Deco.
Kabar ini jelas menambah saingan Real Madrid yang membuat jalan mereka semakin rumit.
Namun, Real Madrid bisa merasa tenang saat mengetahui kondisi asli sang rival.
Hal ini disebabkan oleh permintaan gaji yang diajukan oleh sang bek sayap kiri.
Davies meminta gaji sebesar 12 juta euro (sekitar Rp203,1 miliar) ke klub yang ingin merekrutnya.
Jumlah tersebut tentu tidak sesuai dengan kondisi ideal Barcelona saat ini.
Dengan krisis finansial yang belum selesai, Barcelona tidak akan bisa mendatangkan pemain bergaji besar.
Selain itu, La Blaugrana juga masih memiliki Alejandro Balde di posisi serupa.
Kehadiran bek sayap kiri baru dianggap bisa menghambat perkembangan Balde.
Pertemuan agen Davies dengan Deco berpeluang tidak akan menghasilkan negosiasi lanjutan.
Real Madrid tinggal berebut jasa Davies dengan Bayern Muenchen yang masih menyanggupi gaji sang pemain.
Davies sendiri mengaku jika ia masih bahagia merumput di Allianz Arena.
Kepergian sang pemain akhirnya bergantung kepada tawaran Real Madrid.
Tawaran yang meyakinkan bisa mengubah pemikiran Davies untuk menjajal tantangan baru.