BinjaiNews – Manchester United menuai hasil kurang memuaskan pada matchweek ke-35 saat menjamu Burnley di Stadion Old Trafford, Sabtu (27/4/2024).
Dalam pertandingan tersebut, Manchester United jelas jauh lebih diunggulkan karena Burnley hanya berada di zona degradasi, tepatnya posisi ke-19.
Akan tetapi, Manchester United mendapat perlawanan ketat dari Burnley sepanjang pertandingan.
Bahkan, Setan Merah tidak mampu mencetak gol sama sekali di babak pertama dan harus bermain imbang tanpa gol.
Manchester United baru berhasil mencatatkan sebuah gol pada menit ke-79 berkat aksi Antony.
Kali ini, Antony berhasil memanfaatkan blunder fatal dari gelandang Burnley, Sander Berge, di lini belakang klubnya sendiri.
Alhasil, Antony berhasil membawa bola sampai ke dalam kotak penalti kemudian melepaskan tendangan dengan kaki kiri ke pojok kiri bawah gawang Burnley.
Bola pun gagal dijangkau oleh Arijanet Muric dan membuat Manchester United unggul 1-0 atas Burnley.
Setelah mencetak gol pertama, petaka justru datang kepada Manchester United pada menit ke-86 setelah Andre Onana melakukan pelanggaran terhadap Zeki Amdouni.
Lewat video assistant referee (VAR), Onana terlihat meninju kepala Amdouni saat berebut bola di udara.
Amdouni kemudian mengambil penalti itu sendiri dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
Lesakan penyerang asal Swiss itu ke pojok kiri bawah gawang Onana sudah cukup untuk membawa Burnley menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Hingga pertandingan berakhir, Manchester United tidak mampu mencetak gol lagi untuk kembali unggul.
Hasilnya, Setan Merah hanya mampu meraih sebiji poin di rumah sendiri.
Dengan hasil tersebut, Manchester United semakin jauh untuk finis di posisi empat besar pada akhir musim ini.
Manchester United masih berada di posisi keenam dengan raihan 54 poin dari 34 pertandingan.
Anak-anak asuh Erik ten Hag tertinggal 12 poin dari Aston Villa yang ada di posisi keempat dengan koleksi 66 poin dari 34 laga.
Dengan empat pertandingan tersisa, Manchester United memang bisa saja menyamai jumlah poin Aston Villa.
Namun, ada catatan bahwa Aston Villa juga harus kalah di empat laga sisa dan tidak mencetak gol sama sekali.
Di sisi lain, Manchester United harus mencetak lima gol di tiap laga tanpa kebobolan sama sekali untuk bisa menyamai selisih gol Aston Villa.
The Villans saat ini memiliki +21 selisih gol, sementara Manchester United hanya +1.
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, pun mengaku sudah menyerah dengan kondisi saat ini.
Ten Hag mengakui bahwa timnya akan bermain di Liga Europa pada musim 2024-2025.
“Beberapa pekan terakhir kami berada dalam posisi unggul dan kemudian melepaskannya. Kesenjangannya terlalu besar di fase musim ini,” pungkasnya.
Di empat laga tersisa, Manchester United masih harus berhadapan dengan Crystal Palace, Arsenal, Newcastle United, dan Brighton and Hove Albion.