BinjaiNews – Javier Aguirre membawa pasukan Mallorca bertandang ke markas Barcelona guna melakoni pekan ke-28 Liga Spanyol 2023-2024.
Hasilnya, tim tamu menyerah 0-1 dalam duel yang berlangsung di Estadi Olimpic Lluis Companys pada Jumat (8/3/2024).
Mallorca gagal membawa pulang poin akibat gol tunggal Lamine Yamal.
Selepas pertandingan, Aguirre membuat analogi aneh soal Yamal dan Messi.
Kedua pemain kerap dibandingkan karena sama-sama lahir lewat akademi La Masia.
Mereka juga mencuri perhatian tatkala menjalani musim debut bersama skuad senior Barcelona.
“Yamal juga terlihat seperti tikus. Dia masih muda.”
“Mereka (Barcelona) bekerja dengan baik bersama pemain-pemain muda dan teruslah seperti ini, itu akan membawa lebih banyak kegembiraan,” tutur sang nakhoda.
Opini berbeda justru dilontarkan pelatih Barcelona, Xavi Hernandez.
Eks gelandang timnas Spanyol itu menganggap tidak ada satu pun pemain yang bisa disamakan dengan Messi, termasuk Yamal.
“Mereka berdua adalah pemain kidal dan ini bisa membuat kita membandingkan mereka,” ucap Xavi.
“Namun, membandingkan pemain mana pun dengan Messi tidak pernah baik karena semua orang kalah. Kita berbicara tentang Leo sebagai pemain terbaik dalam sejarah.”
“Dia pemain yang berbeda, pesepak bola sangat spesial yang membuat perbedaan bagi kami dan mampu menandai sebuah era bagi klub,” ujar dia.
Yamal mengukir penampilan perdananya di laga kompetitif bareng Barcelona pada 29 April 2023.
Berusia 15 tahun dan sembilan bulan, Yamal menjadi debutan termuda kelima dalam sejarah Liga Spanyol.
Sejak mencatatkan partai pertama untuk Barcelona, pemuda kelahiran 13 Juli 2007 itu menjadi pilihan favorit Xavi buat mengisi pos sayap kanan.
Total 38 pertandingan sudah dilewati Yamal sebagai pemain raksasa Catalunya.
Adapun kontribusi dia buat tim adalah enam gol dan tujuh assist.
Lalu bagaimana histori Messi semasa berseragam Barcelona?
Usia Messi memang tak semuda Yamal sewaktu debut untuk Blaugrana.
La Pulga berumur 17 tahun ketika tampil perdana dalam laga resmi bareng Barcelona.
Selanjutnya, yang terjadi adalah sejarah.
Messi berjasa menghadirkan 35 gelar ke Camp Nou selama kurun waktu 17 tahun.