BinjaiNews – Chelsea mendapatkan pukulan memalukan dari rival sekotanya, Arsenal, pada laga tunda pekan ke-29 Liga Inggris 2023-2024.
Bertandang ke Emirates Stadium, Rabu (24/4/2024) dini hari WIB, The Blues dicukur Arsenal 5 gol tanpa balas.
Lima gol The Gunners datang dari aksi Leandro Trossard (menit ke-4), Ben White (52′, 70′), dan Kai Havertz (57′, 65′).
Menurut catatan Squawka, hasil ini merupakan kekalahan terbesar yang pernah dialami Chelsea dari Arsenal di seluruh ajang.
Usai laga, Mauricio Pochettino tak bisa menutupi kekecewaannya atas hasil memalukan ini.
Pochettino kemudian menyoroti start buruk timnya yang menyebabkan pasukan Mikel Arteta mengontrol pertandingan sejak menit awal.
“Ini hasil yang sangat buruk.”
“Performanya juga tidak bagus.”
“Kami tidak memulai pertandingan dengan cara yang seharusnya.”
“Kami membuat segalanya mudah bagi Arsenal.”
“Setelah 10-15 menit, setelah kebobolan, kami mulai bermain dan menciptakan beberapa peluang.”
“Kami berbicara di babak pertama bahwa tidak mungkin memulai pertandingan seperti ini,” imbuhnya.
Lebih lanjut, juru taktik asal Argentina itu menyebut absennya Cole Palmer bukan menjadi penyebab kekalahan ini.
Menurutnya, dengan pemain Timnas Inggris itu pun, Chelsea tak akan meraih hasil yang lebih baik.
Palmer sendiri absen di pertandingan ini karena sakit.
Absennya Palmer sempat dikhawatirkan oleh penggemar karena sang pemain punya kontribusi paling besar di antara semua pemain Chelsea pada musim ini.
Dia tercatat telah menggelontorkan 20 gol di Liga Inggris di mana 4 gol di antaranya dicetak dalam pertandingan terakhir melawan Everton.
Jumlah tersebut membuat dirinya memuncaki klasemen top scorer sementara Premier League bersama mesin gol Manchester City, Erling Haaland.
Kekhawatiran itu pun terbukti di mana Chelsea tak berdaya menghadapi Arsenal tanpa Cole Palmer.
“Mungkin dengan dia, hasilnya akan sama saja,” lanjut Pochettino.
“Tetapi tentu saja Palmer tampil baik untuk kami dan dia satu-satunya pemain yang kami miliki dengan kemampuan untuk menghubungkan semua lini tim.”
“Ketika Anda merindukan pemain seperti ini, itu tidak mudah.”
“Ini adalah kesempatan besar bagi beberapa pemain untuk maju,” tuturnya menambahkan.