BinjaiNews – Persaingan panas merebutkan gelar juara Proliga 2024 akan bergulir mulai pekan depan di mana seluruh tim ingin tampil apik termasuk Jakarta Pertamina.
Tim besutan Eko Waluyo tersebut bahkan sudah menentukan amunisi untuk mengarungi kerasnya persaingan termasuk dua legiun asingnya.
Jakarta Pertamina mendatangkan pemain Rusia Polina Shemanova dan Giovanna Milana dari Amerika Serikat untuk menambah kekuatan.
Khusus bagi Giovanna Milana, tentunya sudah tidak asing di telinga voli mania tanah air.
Pemain yang berposisi sebagai outside hitter tersebut sebelumnya bahu membahu bersama pevoli Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi.
Ya, mereka berdua menjadi andalan bagi Daejeon JungKwanJang Red Sparks di pentas Liga Voli Korea 2023-2024 lalu.
Untuk Proliga 2024 sendiri, Megawati dan pemain yang akrab disapa Gia tersebut akan menjadi lawan dengan membela tim yang berbeda.
Jika Gia menjadi harapan bagi Jakarta Pertamina, sedangkan Megawati membela Jakarta BIN yang merupakan tim bertabur bintang musim ini.
Pemilihan pemain asing memang menjadi salah satu faktor terpenting bagi sebuah tim untuk bisa berbicara banyak di Proliga 2024.
Hal tersebut diungkapkan oleh Hany Budiarti sebagai kapten dari Jakarta Pertamina Enduro.
Hany mengaku merasa beruntung tatkala timnya mendapatkan Gia dan Shemanova karena dinilai baik dalam hal kerja sama.
Sorotan khusus untuk Gia di mana dia tidak sungkan untuk mengutarakan kekurangan dan lebih luwes sebagai rekan setim.
Chemistry atau ikatan yang solid dari Gia dan Shemanova diharapkan bisa membantu Hany dan koleganya untuk tampil apik melawan rival.
“Mungkin kalau misalnya ada setter di depan tidak enak atau apa, dia cepat untuk menyampaikan.”
“Tapi tidak banyak permintaan, jadi kami juga mau ajak mengobrol atau apa tidak takut tersinggung,” tuturnya menambahkan.
Dari chemistry ini, Hany berharap bisa membantu timnya tampil apik terutama saat berhadapan dengan Jakarta BIN.
Hany sendiri tak menampik bahwa Jakarta BIN musim ini memang dipenuhi sederet bintang termasuk Megawati yang sebelumnya menjadi rekan Gia.
Meski bertabur bintang, bagi Hany komunikasi yang baik terutama dengan pemain asing akan menentukan jalannya laga di lapangan.
“Di atas kertas iya (Jakarta BIN lebih kuat), tapi kami tidak tahu ya,” ucap Hanny menjelaskan.
“Mereka kerja sama dengan pemain asingnya seperti apa, apakah pemain asingnya bisa berkomunikasi lebih baik nggak.”
“Sebab itu berpengaruh banget nih kayak Pertamina kemarin kan, pemain asing agak sulit diajak komunikasi,” imbuhnya.