BinjaiNews – Perburuan gelar Liga Inggris 2023-2024 memasuki babak baru.
Hal itu terjadi menyusul hasil duel Man City vs Arsenal, Minggu (31/3/2024).
Laga big match kedua kesebelasan berakhir tanpa pemenang.
Itu terjadi setelah Man City dan Arsenal menyudahi pertandingan dengan skor kacamata alias 0-0.
Hasil seri tanpa gol itu membuat The Citizens tetap berada di peringkat ketiga dengan 64 poin.
Lalu Arsenal menempati urutan kedua dengan 65 poin.
Sementara itu pucuk klasemen dikuasai oleh Liverpool dengan 67 poin.
The Reds berhasil mengudeta Tim Meriam London menyusul kemenangan comeback atas Brighton beberapa jam sebelum laga di Stadion Etihad.
Pasukan Juergen Klopp sukses menuai angka penuh dengan kemenangan 2-1 atas Brighton di Anfield.
Lewat kemenangan itu, Liverpool berhak menempati peringkat pertama.
Menyusul kondisi itu, pelatih Man City, Pep Guardiola, memberikan pendapatnya perihal klub yang menjuarai Liga Inggris musim ini.
Berdasarkan hasil imbang timnya kontra Arsenal, Guardiola meyakini jika Liverpool saat ini menjadi favorit juara.
Juru taktik asal Spanyol itu merasa The Reds berada di barisan terdepan untuk merebut gelar Liga Inggris.
“Kedua favorit adalah Arsenal dan kami di tempat ketiga,” tutur Guardiola menambahkan.
Apakah pernyataan Guardiola tersebut menandakan jika ia dan Man City menyerah dalam perburuan gelar Liga Inggris?
Agaknya sang petaha dalam situasi tidak menguntungkan dengan 9 laga tersisa musim ini.
Untuk menyalip Arsenal dan Liverpool, Guardiola memahami jika hasil kedua tim bakal menentukan jalan Man City.
Target terdekat The Citizens adalah memenangkan laga tersisa dan terdekat melawan Aston Villa.
Jika kondisinya mereka berada di puncak, jalan menjadi juara ada di tangan mereka.
Namun, sekarang kondisinya sudah berbeda.
Rival sekota Man United itu bakal juara dengan ditentukan dari hasil-hasil yang diraih Arsenal dan Liverpool.