BinjaiNews – Timnas U-20 Indonesia sudah menjalani pembentukan sejak bulan Desember lalu.
Banyak pemain yang merupakan jebolan timnas U-17 Indonesia mendapatkan panggilan.
Nantinya, tim akan akan berusaha keras untuk menembus Piala Dunia U-20 2025 mendatang.
Demi target tersebut, semua pemain akan terus dipantau sebelum menembus skuad final.
Indra Sjafri menjelaskan, pemain timnas U-20 Indonesia saat ini akan dikembalikan ke klub.
Meski sudah dilepas, nantinya semua pemain akan tetap dipantau terutama oleh pelatih fisik.
Selain itu, pihak klub akan menerima laporan perkembangan pemain selama di timnas U-20 Indonesia.
Tujuannya tentu agar saat berada di klub mereka bisa terus mendapatkan evaluasi demi menjadi lebih baik.
“Kami kembalikan pemain timnas U-20 Indonesia ke klub, saya minta pelatih fisik lakukan komunikasi yang baik dengan pelatih fisik klub.”
“Data yang ada di timnas kita akan kirimkan bersama melalui surat PSSI dan langsung ke anak-anaknya yang kita kirim lewat WhatsApp,” kata Indra Sjafri.
Mantan pelatih Bali United ini melanjutkan, ujian pertama yang akan dihadapi pemain Garuda Nusantara adalah Piala AFF U-20 2024.
Nantinya, sistem promosi dan degradasi akan dilakukan untuk menyaring pemain timnas U-20 Indonesia.
Beberapa tes akan berikan untuk memberikan gambaran kepada pelatih untuk menilai pemain.
“Promosi dan degradasi (akan terus dilakukan) sampai Piala AFF U-20 2024.”
“Tes pertama mereka nanti di Piala AFF, sampai Piala AFF di bulan Juni kita akan melakukan promosi dan degradasi.”
“Parameternya yaitu ada tes-tes yang kita lakukan,” lanjutnya.
Indra menilai persiapan hingga saat ini berjalan dengan baik.
Pemain yang ada sudah mendapatkan menit bermain dan bisa menunjukkan kemampuannya.
Nantinya pemain yang terpilih akan kembali dipanggil pada pemusatan latihan (TC) bulan Maret.
“TC tahap kedua ini ada empat kali internal gim.”
“Tiga kali pertandingan internasional dan satu kali dengan klub Liga 1,” pungkasnya.