BinjaiNews – Langkah Jesita/Febi terhenti pada babak perempat final yang bergulir di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, Jumat (2/2/2024) hari ini.
Pasangan muda Merah Putih itu takluk di hadapan unggulan 2 tuan rumah, Benyapa Aimsaard/Nunthakarn Aimsaard.
Jesita/Febi tak bisa banyak berkutik menghadapi power dan taktik serangan dari duo bersaudara Thailand tersebut.
Sering kali mereka justru kena balik serang ketika dalam posisi menyerang. Defens mereka juga masih sangat rapuh sehingga mudah ditembus.
Jesita/Febi pun harus rela menelan kekalahan cukup telak 9-21, 7-21 dalam 26 menit.
Gim pertama berawal buruk untuk Jesita/Febi yang melakukan tiga kesalahan beruntun. Mereka tertinggal 0-3.
Tekanan langsung diberikan wakil tuan rumah dengan serangan cepat.
Rotasi Jesita/Febi sering teracak, hingga mereka ketinggalan lebih jauh 1-7.
Perlawanan mulai ditunjukkan Jesita/Febi ketika mereka mulai mendapat peluang menyerang.
Pasangan Indonesia mendekat 6-10.
Namun Febi yang sering melakukan kesalahan sendiri membuat wakil Merah Putih merugi dan tertinggal 6-11 di interval.
Sulit menebak arah serangan lawan membuat Jesita/Febi banyak kehilangan angka.
Pertahanan mereka juga rapuh dan mudah dijebol hingga mereka tertinggal 8-15.
Sampai lima kali servis lawan, jesita/Febi benar-benar dibuat mati kutu.
Mereka tertinggal 8-20 saat lawan sudah game point.
Sempat bertambah satu angka, lagi-lagi rotasi Jesita/Febi yang kurang bagus membuat serangan lawan mudah menembus mereka.
Gim pertama ditutup dengan skor 9-21.
Memasuki gim kedua, start Jesita/Febi kembali dimulai dengan buruk.
Kesalahan demi kesalahan sendiri membuat mereka tertinggal cepat 0-3 lagi.
Modal servis pun tersia-siakan ketika Jesita melakukan servis out.
Mereka juga sering tidak siap dalam melakukan return service.
Febi masih dengan unforced error-nya yang semakin mengalir hingga pasangan Indonesia tertinggal 1-6.
Butuh reli panjang bagi Jesita/Febi untuk mendapatkan satu angka. Mereka memperkecil jarak menjadi 4-7.
Sayangnya, momentum mereka gagal bertahan lama.
Defens mereka kembali lemah saat dihujani smes keras ke arah badan dari duo Aimsaard.
Jesita/Febi tertinggal di interval dengan kedudukan 5-11.
Kesalahan sendiri memperparah situasi Jesita/Febi yang makin tertekan.
Serangan mereka sulit menembus pertahanan lawan sampai mereka ketinggalan 5-13.
Pada paruh gim kedua ini, Jesita/Febi makin banyak melakukan kesalahan hingga semakin tertinggal 7-20.
Tak banyak yang bisa dilakukan Jesita/Febi hingga mereka kalah telak 7-21.