Olahraga

Budi Sudarsono Dorong Pemain Timnas Indonesia Main di Luar Negeri, Berkaca dari Australia

×

Budi Sudarsono Dorong Pemain Timnas Indonesia Main di Luar Negeri, Berkaca dari Australia

Sebarkan artikel ini

BinjaiNews – Dengan begitu, kemampuan para pemain akan semakin terasah.

Kini sudah ada beberapa pemain timnas Indonesia yang berstatus abroad.

Di antaranya, Marselino Ferdinan (KMSK Deinze), Elkan Baggott (Ipswich Town), Sandy Walsh (KV Mechelen), dan Rafael Struick (ADO Den Haag).

“Ke depannya tetap berjuang,” kata Budi Sudarsono kepada awak media.

“Main di kompetisi yang levelnya lebih tinggi, itu harapan semua.”

“Supaya terbiasa dengan permainan cepat, bawah, tadi peluang masih sedikit,” kata pria berusia 44 tahun itu.

Timnas Indonesia sendiri baru saja mengakhiri perjuangannya di Piala Asia 2023 Qatar.

Langkah timnas Indonesia terhenti pada 16 besar Piala Asia 2023 usai dikalahkan Australia dengan skor 4-0 di Jassim Bin Hammad, Doha, Minggu (28/1/2024).

Gol Australia dicetak oleh Elkan Baggott (menit ke-12, Og), Martin Boyle (45′), Craig Goodwin (89′), dan Harry Souttar (90+1′).

Diakui Budi Sudarsono, pengalaman pemain Australia yang tampil di Liga Eropa sangat terasa efeknya.

Diketahui sebagai besar pemain yang menghuni skuad Australia tengah membela klub benua Eropa.

Sebut saja nama-nama seperti, Samuel Silvera (Middlesbrough FC), Marco Tilio (Celtic FC), Harry Souttar (Leicester City), dan Jackson Irvine (ST Pauli FC).

“Kalau sekarang banyak pemain (Australia) di Eropa, menurut saya pengalaman bagus sekali,” tutur Budi Sudarsono.

“Timnas cukup bisa mengimbangi permainan Australia.”

“Itulah sepak bola, salut buat timnas,” ujar Budi Sudarsono.

Dia menambahkan, perjuangan timnas Indonesia di Piala Asia 2023 harus tetap diapresiasi.

Lolos ke 16 besar Piala Asia 2023 menjadi sejarah tersendiri bagi skuad Garuda yang untuk kali pertamanya.

“Sangat luar biasa perjuangan semua pemain,” ucap mantan pemain Persik Kediri tersebut.

“Hasil (akhir), ya begitulah sepak bola, ada yang menang dan kalah.”

“Tapi menurut saya luar biasa,” kata Budi Sudarsono.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *