BinjaiNews – Lionel Messi tampil sebagai pemain cadangan ketika Inter Miami kalah adu penalti dari Vissel Kobe pada laga uji coba di Japan National Stadium, Rabu (7/2/2024).
Dia baru masuk lapangan saat pertandingan berjalan 60 menit guna menggantikan David Ruiz.
Tiga hari sebelumnya, Messi cuma jadi penonton dalam duel kontra Hong Kong XI.
Pria kelahiran Rosario itu mengalami peradangan aduktor sehingga tak bisa bermain.
Bicara soal laga melawan Hong Kong, Gerardo Martino enggan memaksakan Messi bermain karena takut menimbulkan cedera serius.
Lalu untuk partai kontra Vissel Kobe, sang pelatih melihat kondisi La Pulga sudah membaik sehingga berani buat diturunkan.
“Messi sangat senang pada akhir pertandingan karena dirinya merasa nyaman,” ujar mantan juru taktik Barcelona itu.
Ketidakhadiran Messi di lapangan membuat publik Hong Kong geram.
Memang tak bisa dimungkiri bahwa tujuan utama suporter datang ke stadion adalah untuk melihat si jawara Piala Dunia 2022.
Beberapa fan menuntut refund alias pengembalian uang tiket.
Sekadar informasi, tiket termurah dibanderol 880 dolar Hong Kong atau Rp 1,7 juta.
Adapun yang termahal bernilai 4.880 (Rp 9,8 juta).
Messi sendiri mengaku kecewa tak bisa beraksi di hadapan suporter Hong Kong.
Martino mengerti perasaan kaptennya, tapi tetap tidak mau mengambil risiko.
“Kami juga memahami kekecewaan dia karena tidak bisa bertanding,” kata Martino.
“Namun, akan berisiko besar bagi dia jika bermain meskipun hanya beberapa menit, walau keinginan seluruh staf pelatih adalah agar dirinya ikut berpartisipasi,” pungkas dia.
Rangkaian tur pramusim Inter Miami belum selesai.
Setelah menjajal kekuatan Vissel Kobe, The Herons bakal menantang Newell’d Old Boys yang merupakan klub masa kecil Messi.
Duel kedua kubu dijadwalkan berlangsung Kamis (15/2/2023).
Itu menjadi pertandingan uji coba terakhir Inter Miami sebelum melakoni laga pembuka Major League Soccer musim 2024 versus Real Salt Lake.