BinjaiNews – Terbarut, kecaman tersebut datang dari mantan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Pria yang sering disapa Iwan Bule itu mengungkapkan kekecewaannya kepada Nasrullo Kairov melalui akun instagram pribadinya pada Selasa (16/4/2024).
Dalam sebuah video, Iwan Bule memberikan beberapa contoh keputusan kontroversial yang dilakukan Nasrullo Kairov.
Pertama adalah terkait penalti Qatar.
Sebagai informasi, Nasrullo Kairov awalnya tak memberikan hukuman penalti ke timnas U-23 Indonesia setelah Rizky Ridho melakukan kontak fisik dengan pemain lawan.
Namun keputusan tersebut diubah usai dilakukan pengecekan VAR.
Kedua adalah terkait kartu merah Ivar Jenner.
Banyak yang menilai bahwa Ivar Jenner tak layak mendapatkan kartu kuning kedua karena pelanggaran yang dibuat tidak terlalu berbahaya.
Selain itu, Iwan bule juga menyayangkan pemberian kartu merah kepada Ramadhan Sananta.
“Beberapa keputusan yang kontroversial yang merugikan kita luar biasa.”
“Ya mulai dari apa namanya penalti yang diberikan ya.”
“Kemudian juga pelanggaran-pelanggaran yang juga apa namanya dilakukan oleh mereka Qatar hanya diberikan peringatan yang harusnya ada kartu merahnya.”
“Kita malah dikasih kartu merah Ivar Jenner.”
“Belum Ramadhan Sananta juga dibuat bikin kartu merah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Iwan Bule berharap AFC ikut turut tangan untuk menyelesaikan masalah yang ada.
PSSI sendiri sudah mengajukan protes resmi ke pihak AFC.
Tak hanya Nasrullo Kairov, PSSI juga melaporkan Sivakor Pu-Udom yang merupakan wasit asstent referee (VAR).
“Ya bagaimana kalau wasit pertandingan kelas AFC seperti ini dapat dipertanyakan kembali.”
“Ini harus turun tangan AFC.”
“Ya bahkan netizen bilang katanya udah ya ambil aja tuh Piala AFC buat Qatar, ya kita tunggu.”
“Tapi tetap anak-anak jangan kecil hati tetap semangat karena kalian memberikan terbaik.””Masih ada perjuangan semangat terus anak-anakku sukses selalu timnas,” tuturnya.
Sementara itu, timnas U-23 Indonesia harus menyerah dari Qatar dengan skor 0-2.
Tim asuhan Shin Tae-yong kini wajib meraih kemenangan di dua laga selanjutnya bila ingin lolos dari Grup A Piala Asia U-23 2024.