BinjaiNews – Inter Milan melakoni giornata ke-31 Liga Italia 2023-2024 dengan bertamu ke markas Udinese di Bluenergy Stadium pada Senin (8/4/2024) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB.
Dalam pertandingan kali ini, Inter Milan sudah diperkuat oleh kiper andalan mereka, Yann Sommer, tetapi harus kehilangan Alessandro Bastoni karena cedera otot.
Sepanjang laga, I Nerazzurri tampil mendominasi dengan penguasaan bola mencapai 77 persen.
Selain itu, Inter Milan juga melepaskan 23 tembakan dengan 6 di antaranya mengarah tepat ke gawang Udinese.
Adapun Udinese sendiri juga tidak mau kalah dan mampu meluncurkan 1 shots on target dari 3 kali percobaan.
Jalannya Pertandingan
Meski bertindak sebagai tim tamu, Inter Milan mampu mengambil kendali pertandingan sejak menit pertama.
Akan tetapi, lini belakang Udinese tampil solid dan berkali-kali menggagalkan peluang yang diciptakan oleh Inter Milan.
Inter Milan baru mendapatkan peluang matang pada menit ke-21 melalui aksi Hakan Calhanoglu.
Calhanoglu melepaskan tendangan placing kaki kanan dari luar kotak penalti, tetapi masih mampu ditepis dengan baik oleh kiper Udinese, Maduka Okoye.
Sembilan menit kemudian, Calhanoglu kembali membahayakan gawang tuan rumah lewat tendangan keras dari luar kotak penalti.
Gelandang asal Turki itu menerima umpan silang dari Lautaro Martinez dan melepaskan tendangan kaki kanan dengan akurat.
Namun, Maduka Okoye lagi-lagi tampil menawan dan berhasil mementahkan lesakan Calhanoglu dengan baik.
Keasyikan menyerang membuat lini belakang Inter Milan kehilangan fokus dan kecolongan pada menit ke-40.
Berawal dari serangan balik cepat, Udinese membuka peluang lewat kerja sama Roberto Pereyra dan Lazar Samardzic.
Menerima umpan terobos dari Pereyra, Samardzic kemudian melakukan cut in dari sisi kiri pertahanan Inter Milan.
Samardzic kemudian melepaskan tendangan kaki kiri menyusur tanah yang mengarah ke pojok kanan bawah gawang I Nerazzurri.
Bola sebenarnya melaju dengan lemah, tetapi miskomunikasi di lini belakang tim tamu justru membuat lesakan Samardzic melaju deras ke dalam gawang Yann Sommer.
Alhasil, Udinese pun mencetak gol dan unggul 1-0 atas Inter Milan.
Usai kebobolan, anak-anak asuh Simone Inzaghi langsung berupaya untuk membalas dengan cepat.
Pada menit ke-42, Inter Milan melancarkan serangan cepat yang berujung tandukan Lautaro Martinez usai menerima umpan silang dari Federico Dimarco.
Akan tetapi, Maduka Okoye lagi-lagi tampil cemerlang dan berhasil menyelamatkan gawangnya dengan menepis sundulan Lautaro.
Inter Milan terus berupaya untuk mencetak gol penyama kedudukan di sisa waktu babak pertama.
Sayangnya, hingga peluit tanda turun minum berbunyi, skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah belum berubah.
Di babak kedua, Inter Milan langsung tancap gas dan sudah berhasil mencetak gol pada menit ke-48.
Carlos Augusto berhasil memanfaatkan umpan tendangan bebas dari Federico Dimarco yang menyebabkan kemelut di depan gawang Udinese.
Augusto berhasil melepaskan tendangan volley kaki kiri yang mengoyak jala gawang tuan rumah.
Namun, setelah dicek ulang melalui video assistant referee (VAR), gol tersebut dianulir karena Augusto lebih dulu berada dalam posisi offside.
Petaka kembali datang kepada Udinese saat wasit Marco Piccinini menunjuk titik putih pada menit ke-53.
Inter Milan mendapatkan hadiah penalti setelah Maduka Okoye melakukan pelanggaran kepada Marcus Thuram di dalam kotak terlarang.
Hakan Calhanoglu yang bertugas sebagai eksekutor pun menjalankan tugasnya dengan baik.
Lewat tendangan kaki kanan yang menghujam ke pojok kanan bawah gawang Udinese, Calhanoglu mengubah papan skor menjadi sama kuat 1-1.
Setelah berhasil menyamakan kedudukan, Inter Milan terus berupaya untuk membalikkan keadaan dengan terus menekan lini belakang Udinese.
Akan tetapi, Lautaro Martinez dkk. terlalu banyak membuang peluang dan gagal mencetak gol lagi.
Hingga akhirnya, Davide Frattesi muncul sebagai pahlawan bagi Inter Milan pada masa injury time babak kedua.
Memanfaatkan bola rebound dari tendangan Lautaro Martinez, gelandang pinjaman dari Sassuolo itu hanya perlu melakukan tap in dengan kaki kanan untuk membuat Inter Milan meraih kemenangan 2-1.
Dengan hasil ini, Inter Milan berhak membawa pulang tiga poin dari kandang Udinese.
Udinese 1-2 Inter Milan (Lazar Samardzic 40′; Hakan Calhanoglu 55′, Davide Frattesi 90+5′)
Udinese (3-5-1-1): 40-Maduka Okoye; 18-Nehuen Perez, 29-Jaka Bijol, 31-Thomas Kristensen; 19-Kingsley Ehizibue (13-Joao Ferreira 62′), 6-Oier Zarraga (32-Martin Payero 70′), 11-Walace, 24-Lazar Samardzic (4-Sandi Lovric 62′ (2-Festy Ebosele 82′)), 12-Hassane Kamara (33-Jordan Zemura 70′); 37-Roberto Pereyra; 26-Florian Thauvin
Pelatih: Gabriele Cioffi
Inter Milan (3-5-2): 1-Yann Sommer; 28-Benjamin Pavard, 15-Francesco Acerbi, 30-Carlos Augusto; 2-Denzel Dumfries (36-Matteo Darmian 68′), 23-Nicolo Barella, 20-Hakan Calhanoglu (70-Alexis Sanchez 74′), 22-Henrikh Mkhitaryan (16-Davide Frattesi 68′), 32-Federico Dimarco (17-Tajon Buchanan 81′); 10-Lautaro Martinez, 9-Marcus Thuram (8-Marko Arnautovic 81′)
Pelatih: Simone Inzaghi
Wasit: Marco Piccinini