BinjaiNews – Hal tersebut tak terlepas dari hasil minor yang diraih timnas Malaysia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang terlaksana pada bulan Maret 2024.
Pada kesempatan ini, timnas Malaysia melangsukan dua laga melawan Oman.
Terkait hasil, tim asuhan Kim Pan-gong selalu menderita kekalahan.
Rinciannya yakni tumbang 2-0 di kandang dan 0-2 di tandang.
Hasil tersebut sejatinya cukup mengejutkan.
Pasalnya, timnas Malaysia sebelumnya sempat mencuri perhatian ketika mampu menehan imbang Korea Selatan dengan skor 3-3.
Pertandingan tersebut terjadi di Piala Asia 2023 pada Januari 2024 lalu.
Sementara itu, mantan pemain timnas Malaysia, Safee Sali turut memberikan komentar terkait penurunan performa negaranya.
Dalam hal ini, Saffe Sali menilai timnas Malaysia tak memiliki sosok pemimpin di lapangan.
Lebih lanjut, mantan pemain Pelita Jaya itu juga menambahkan bahwa mayoritas pemain Malaysia lebih mementingkan penampilan individu dibandingkan tim.
“Ada kurangnya kepemimpinan di lapangan yang membuat saya khawatir.”
“Kita membutuhkan seorang pemimpin, seorang pejuang, seorang yang memimpin dan memberi contoh.”
“Ada sedikit kohesi dalam tim.”
“Semua orang bermain solo untuk membuktikan sesuatu,” ujarnya.
Tak sampai di situ, Safee Sali juga memberikan kritik untuk kandang timnas Malaysia, Stadion Nasional.
Menurutnya, kondisi lapangan Stadion Nasional perlu dibenahi.
“Jika (Stadion Nasional) lapangannya kurang bagus, maka jangan dipakai,” tuturnya.
Sementara itu, kekalahan dari Oman sekaligus membuat timnas Malaysia terjun bebas di rangking FIFA.
Bahkan Malaysia harus menerima kenyataan disalip timnas Indonesia.
Harimau Malaya kini berada diurutan ke-138.
Sedangkan timnas Indonesia merangsek keurutan 134.