Olahraga

Jadi Incaran Barcelona, Murid Guardiola Mulai Tergoda Tinggalkan Klub Lama

×

Jadi Incaran Barcelona, Murid Guardiola Mulai Tergoda Tinggalkan Klub Lama

Sebarkan artikel ini

BinjaiNews – Roberto De Zerbi mulai tidak bisa lepas dari spekulasi keterkaitan dirinya dengan Barcelona.

Saat ini, Roberto De Zerbi tengah menjadi pelatih yang paling diincar Barcelona untuk menggantikan Xavi Hernandez.

La Blaugrana melalui berbagai proses untuk menyusun sejumlah kandidat pelatih.

Setelah proses tersebut, Barcelona memulai negosiasi dengan nama yang paling potensial.

De Zerbi dianggap sebagai sosok yang paling ideal oleh petinggi La Blaugrana.

Pelatih asal Italia tersebut mempelajari kepelatihan dari mantan pelatih Barcelona, Pep Guardiola.

Untuk itu, gaya melatih De Zerbi dianggap cocok untuk mengawal kebangkitan Barcelona.

Masalahnya, De Zerbi masih terikait kontrak dengan Brighton & Hove Albion hingga 30 Juni 2026.

Dalam pernyataan terbaru, sang pelatih ternyata sudah mulai menunjukkan ketertarikannya dengan tantangan baru.

“Namun, saya juga belum memutuskan masa depan saya sepenuhnya,” ucap De Zerbi.

Pernyataan tersebut langsung diartikan sebagai keterbukaan sang pelatih terhadap tawaran Barcelona.

Untuk sementara, De Zerbi akan fokus dalam mengangkat posisi Brighton & Hove Albion.

Sejauh ini, Brighton & Hove Albion masih tertahan di posisi ke-7 pada klasemen sementara Liga Inggris.

De Zerbi belum puas dengan posisi tersebut dan berharap timnya bisa menembus enam besar.

Demi mencapai tujuan tersebut, De Zerbi belum berpikir untuk menanggapi tawaran Barcelona.

Mengingat kondisi Barcelona, klub tersebut rela bersabar demi mendapatkan pelatih impian.

Nama-nama lain seperti Julian Nagelsmann dan Hansi Flick memang sempat masuk pertimbangan.

Akan tetapi, keduanya belum begitu meyakinkan bagi rencana Barcelona.

De Zerbi menonjol karena kepercayaan sang pelatih terhadap para pemain muda.

Hal yang sama sudah ditunjukkan oleh Xavi Hernandez dan pelatih Barcelona sebelumnya.

Tradisi yang tidak mungkin hilang ini harus dilanjutkan oleh sosok pelatih yang tepat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *