BinjaiNews – Kini Radja Nainggolan menyambut positif kehadiran juru taktik asal Brasil, Gomes de Oliveira, yang sudah mulai mendampingi Bhayangkara FC pada pekan ke-27 Liga 1 2023/2024 kontra Madura United di Stadion Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Melawai, Jakarta Selatan, Jumat (1/3/2024).
Di bawah arahan Gomes de Oliveira, Bhayangkara FC sukses meraih kemenangan 3-2 atas Madura United.
Gol Bhayangkara FC dicetak oleh Witan Sulaeman (menit ke-19), Matias Mier (45′), dan Junior Brandao (84′, penalti).
Sementara gol balasan Madura United diciptakan Yuda Editya (56′) dan Riski Afrisal (77′).
“Kami belum berlatih di lapangan dengan pelatih baru,” ucap Radja Nainggolan saat ditemui seusai laga.
“Tapi dia (Gomes) datang dan mencoba memberikan kepercayaan diri kepada semua orang.”
“Karena dia melihat ada rasa percaya diri yang hilang dari kami,” sambung mantan pemain AS Roma itu.
Selama jalannya pertandingan, Nainggolan, menjalin komunikasi yang baik dengan Gomes.
Sejatinya, di laga kontra Madura United ini, Gomes tercatat terdaftar sebagai asisten manajer.
Sementara Emral Abus yang menempati posisi carateker Bhayangkara FC.
“Kami banyak berbicara, kami menjalani pelatihan mental, jadi itu sangat penting,” tutur pemain berusia 35 tahun itu.
“Banyak pemain hari ini (Jumat), mereka termotivasi lagi.”
“Dia juga membuat kami seperti pemain baru untuk tampil lercaya diri.”
“Jadi dengannya (Gomes), kami memulai dari nol,” ujar Nainggolan.
Dia menambahkan, tiga poin yang diperoleh atas Madura United sangat berharga bagi tim berjulukan The Guardian ini.
Bhayangkara FC kini yang mengumpulkan 18 poin berada di urutan ke-17 klasemen Liga 1 2023/2024.
“Ya, saya senang dengan kemenangan ini,” kata mantan pemain Inter Milan tersebut.
“Saya rasa kami telah menunjukan semangat juang tinggi pada laga ini.”
“Kami mencuri 3 poin dari klub yang berpotensi untuk menjuarai Liga.”
“Jadi ini adalah hasil yang penting untuk kami,” tutupnya.
Sebelumnya, Mario Gomez didepak Bhayangkara FC karena hasil kurang kurang memuaskan.
Pelatih asal Argentina itu yang memimpin sembilan sembilan laga tercatat menorehkan satu kemenangan, lima kali imbang, dan tiga kekalahan.