Olahraga

PSSI Upayakan 4 Pemain Keturunan Baru Bisa Bela Timnas Indonesia Saat Lawan Vietnam

×

PSSI Upayakan 4 Pemain Keturunan Baru Bisa Bela Timnas Indonesia Saat Lawan Vietnam

Sebarkan artikel ini

BinjaiNews – Pasalnya, timnas Indonesia akan menjalani dua pertandingan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Vietnam sebanyak dua kali.

Timnas Indonesia terlebih dahulu menjamu Vietnam pada laga ketiga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (21/3/2024).

Selanjutnya, giliran timnas Indonesia yang akan bertandang ke Vietnam pada laga keempat putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/1/2024).

Timnas Indonesia harus bisa meraih dua kemenangan di pertandingan tersebut.

Terlebih, tim asuhan Shin Tae-yong itu kini berada di peringkat terakhir Grup F dengan mengemas satu poin dari dua pertandingan.

Timnas Indonesia sebelumnya kalah 1-5 dari Irak pada laga pertama putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Basra Internasional, Basra, 16 November 2023.

Lalu, timnas Indonesia hanya bermain imbang 1-1 saat melawan Filipina pada laga kedua putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Rizal Memorial, Manila, 21 Novamber 2023.

Nah, sampai saat ini masih ada empat pemain keturunan yang belum resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

Keempat itu adalah Nathan Tjoe, Maarten Paes, Ragnar Oratmangoen, dan Thom Haye.

Sebenarnya timnas Indonesia sudah punya Jay Idzes pemain keturunan yang sah jadi WNI.

Namun waktu Piala Asia 2023 kemarin, Jay Idzes belum bisa bermain karena telat dalam proses pendaftaran.

Amali menambahkan, bahwa sampai saat ini PSSI masih fokus menyelesaikan proses naturalisasi keempat pemain itu.

Dari keempat nama itu, seluruhnya sudah melakukan proses administrasi, namun statusnya berbeda-beda.

Salah satunya Nathan Tjoe yang sebenarnya sudah dipanggil untuk menjalani proses sumpah WNI.

Sayangnya, mantan pemain Swansea City itu belum ada waktu untuk datang ke Indonesia untuk pengambilan sumpah.

Lanjut Amali, PSSI mengatakan sampai saat ini masih belum ada lagi pemain keturunan yang dibidik untuk membela timnas Indonesia.

Ia mengakui bahwa jumlah pemain berkualitas untuk membela timnas Indonesia masih jauh dari harapan.

“Belum ketemu saja untuk pemain keturunan baru.”

“Tapi kalau ditanya masih kurang, ya kurang.”

“Kalian kan tahu cita-cita kami itu mendapatkan 150 pemain terbaik untuk timnas Indonesia,” tutup Amali.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *