BinjaiNews – Pasalnya, timnas Indonesia harus kehilangan beberapa pemain karena masalah kesehatan dan akumulasi kartu kuning.
Pemain timnas Indonesia yang tidak diboyong ke Vietnam lantaran terkena demam, yakni Ivar Jenner, Dimas Drajad, Nadeo Argawinata, dan Pratama Arhan.
Sementara Sandy Walsh harus absen membela timnas Indonesia imbas akumulasi kartu.
“Ada beberapa pemain yang masuk rumah sakit.”
“Memang situasi yang sangat buruk bagi timnas Indonesia waktu saat itu,” sambung pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Menyikapi pemain yang tidak bisa ikut terbang ke Vietnam, Shin Tae-yong memanggil empat nama untuk bergabung dengan skuad Garuda
Mereka adalah Ernando Ari, Syahrul Trisna, Muhammad Ferarri, dan Rachmat Irianto.
Dari keempat pemain ini, hanya Ernando Ari yang diturunkan. Dia pun tampil penuh mengawal gawang timnas Indonesia.
Skor akhir 0-3 menjadi kemenangan bagi timnas Indonesia atas Vietnam.
Gol timnas Indonesia diciptakan oleh Jay Idzes (menit ke-9), Ragnar Oratmangoen (23′), dan Ramadhan Sananta (90+8′).
Shin Tae-yong menuturkan, saling mendukung antar semua pihak menjadi faktor timnas Indonesia bisa melumat Vietnam meski dihadapi keadaan sulit.
“Tapi saya minta ke para pemain, staf pelatih, bahkan karyawan PSSI untuk tetap menjadi satu,” kata Shin Tae-yong.
“Karena jadwal kali ini artinya pertandingan melawan Vietnam (pertemuan) kedua ini sangat penting.”
“Jadi daripada saya fokus latihan jadi lebih ke conditioning.”
“Dan itu menjadi faktor kami bisa menang karena ketegangan hilang,” ujar pelatih berusia 53 tahun itu.
Diakui Shin Tae-yong, mampu melibas Vietnam di kandangnya menjadi pencapaian berharga bagi Rizky Ridho dkk.
Mengingat, timnas Indonesia terakhir kali menang atas Vietnam di markasnya pada 11 Desember 2004 dalam ajang Piala Tiger yang kini bernama ASEAN Cup.
Kala itu, skor 3-0 sukses digenggam timnas Indonesia besutan Peter White.
“Selama 20 tahun Indonesia tidak pernah menang di Hanoi,” ucap Shin Tae-yong.
“Jadi akhirnya kami bisa menang.”
“Artinya sepak bola indonesia sudah maju 1 tangga lebih,” tutupnya.
Timnas Indonesia sendiri yang kini berada di posisi kedua klasemen Putaran Kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tercacat mengumpulkan tujuh poin.